Jumat, 19 Mei 2017

Rabu, 17 Mei 2017

Sabtu, 13 Mei 2017

#UPERP10T05D - Membuat Bussines Team Board di Trello

Assalamu'alaykum dan salam sejahtera untuk kita semua.

Selamat sore semuanya... Pada postingan kali ini saya akan sharing tentang tugas "Membuat Team Board di Trello". Masih bingung atau belum punya akun Trello? Dalam tugas pertemuan 01, saya sudah posting tutorial membuat akun Trello. Kalo lupa, monggo klik link disini.

Langsung dimulai aja yaaa.
Membuat Board dalam Trello.
1. Log in ke akun Trello yang sudah dibuat. Entry email dan password Trello nya yaaa.

2. Klik tanda plus (+) di pojok kanan atas. Tanda tersebut merupakan icon untuk menambah board teams. Dalam tutorial kali ini saya membuat Bussines Team karena tujuannya digunakan untuk bersamaan dengan member KBE.UPERP10.

3. Entry Nama dan Descriptions dari Board yang akan dibuat.
4. Setelah klik Create, maka akan diarahkan langsung ke dalam Board yang dibuat tadi.
Dalam langkah 4 ada beberapa proses yang dapat dilakukan, yaitu: Upload Profile Board, Edit Short Name, Entry Link Website. Dibawah ini merupakan Tampilan dari Board PT. KBE yang sudah diedit.
5. Klik Board dan klik "Create new board". Maka secara langsung kita akan Membuat Board baru. Silahkan Entry Tittle Board dan Klik Dropdown List untuk memilih Team.
6. Setelah Board selesai dibuat, maka kita akan diarahkan ke dalam board tersebut. Klik Add a list... --> Untuk membuat List dalam Board.
Customize Background sesuai keinginan. Mau menggunakan Solid Colors, Photos atau Custom (kalo Custom bayar sih...).
7. Entry List Name yang ingin dibuat. (Dalam tutorial kali ini saya membuat sesuai dengan nama saya)
Klik Add a card... dibawah List yang sudah dibuat.
Klik Card yang sudah dibuat dan Edit sesuai dengan kebutuhan.
Dalam tutorial kali ini saya mengedit untuk menambahkan Link atas tugas tersebut. Tampilan saat mengedit.
Tampilan setelah selesai di Edit.
8. Tugas #UPERP10T01A sudah dikerjakan akan tetapi saya menulis dalam Board: To Do (Rencana). Jangan panik. Ada fitur Move atau Copy dalam Trello. Klik Move untuk memindahkan dan Copy untuk menduplikasi.
Gambar dibawah ini menduplikasi dari Board: To Do (Rencana) ke Board: Done (Selesai)
Dalam Board: Done (Selesai) terdapat keterangan No Lists karena memang belum dibuat list dalam Board tersebut. Maka lakukan langkah 6 dalam Board: Done (Selesai)
Board: Done (Selesai) baru saja selesai melakukan langkah seperti point 6 dalam membuat List.
9. Masuk kembali ke Board: To Do (Rencana). Dan pilih Card yang ingin dipindahkan atau diduplikasi dari List yang telah dibuat.
Selain melalui menu Edit Card, kita bisa memindahkan atau menduplikasi dengan cara klik tanda Pencil dari Card yang ingin dipindahkan atau diduplikasi.
Yeayyyy. Card Tugas #UPERP10T01A telah berhasil di duplikasi ke dalam Board: Done (Selesai) dengan List yang telah dibuat sebelumnya.
Turorial Membuat Board Team dan entry Card sudah selesai. Selanjutnya mengundang member kedalam Board Team.

Invite Member dalam Board Team.
1. Masuk ke Menu Members
2. Klik Add by Name or Email
Jika email yang di invite sudah mendaftar sebagai user Trello, maka otomatis akan menjadi Member dalam Board Team yang dibuat.
Namun jika email yang di invite belum mendaftarkan diri sebagai user Trello, maka Trello akan otomatis memberitahukan bahwa Email yang diinvite belum terdaftar dan mengirim invitation melalui email.
Invitation yang diundang oleh Trello melalui email kepada Email yang belum mendaftar sebagai user Trello.
3. Berikut merupakan Member dalam Board team "PT. Kaktus Berduri - ERP10.


Konfigurasi Settings dalam Trello dan Mengintergrasikan dengan Slack.
1. Masuk ke menu Settings. Dalam menu ini admin dapat mengatur Team Visibility menjadi Private atau Public.
2. Lalu dalam Slack Team Linking, jika kita klik #Add to Slack maka akan langsung diarahkan kepada team Slack yang digunakan. (Note: Dalam gambar 1 sub penjelasan ini Slack belum terintegrasi dan akun slack sedang dalam keadaan login di PC yang sama). Selanjutnya Slack akan meminta Otorisasi kepada owner member team Slack yang terdaftar.
3. Setelah Klik Authorize maka Team Slack pun akan terintegrasi. Disaat yang bersamaan, TrelloBoot akan mengirim pesan ke akun Slack.

Pesan yang dikirim oleh TrelloBoot ke akun slack milik saya. Mudah ya?  
4. Salah satu Fitur dari Trello yang Premium adalah Business Class. Beberapa layanan dalam Fitur Premium yaitu sebagai berikut:
Unlimited Power-Ups
Turn your Trello boards into living applications through additional features and integrations.
Team Perspective
Never miss what's important. See active boards and who belongs where. Organize boards with collections.
Even More Control
Keep team information secure and manage members with advanced permissions. 


Saya rasa cukup sekian mengenai sharing dalam membuat Business Team Board di Trello. Keep Spirit and Stay cool, yet down to earth. Terimakasih... ðŸ˜ŽðŸ˜Ž

S

Share:

Jumat, 12 Mei 2017

#UPERP10T05C - Merubah Format Currency dalam Odoo

Assalamu'alaykum dan salam sejahtera untuk kita semua.

Kali ini saya akan posting mengenai tata cara merubah format Currency (mata uang). Tugas ini diberikan sebelum dilaksanakannya presentasi per modul dalam kelompok masing-masing yang diadakan pada hari Sabtu (06 Mei 2017). Dalam presentasi tersebut member diminta presentasi mengenai apa saja yang telah dikerjakan dalam kelompok masing-masing, bisnis proses baik individu maupun secara global atas kelompok tersebut.

1. Masuk ke menu setting > Languages > Klik bahasa yang digunakan
2. Lakukan pengaturan pada Separator Format, Decimal Separator dan Thousand Separator.
3.Berikutnya masuk ke menu Setting --> accounting dan --> Configuration. Dan pilih default company currency IDR, Klik arah panah disamping IDR.
Pilih dalam menu symbol position "Before Amount"
4. Tampilan currency dalam KBE-UPERP10.
Sebelum dilakukan pengaturan.
Sesudah dilakukan pengaturan.

Sekian dan terimaksih. Semoga bermanfaat.
Share:

#UPERP10T05B - Mass Mailing dalam Marketing (Sub CRM)

Assalamu'alaykum dan salam sejahtera untuk kita semua.

Long time no see ya... Kali ini saya akan mencoba share mengenai penggunaan fitur mass mailings dalam menu marketing yang skenarionya harus dijalankan oleh seorang CRM Officer.
Layanan Mass Mailings ini memungkinkan seorang CRM Officer dengan mudah mengirimkan email secara masal ke Contact, Lead, Opportunity dan Customer. CRM Officer juga dapat melacak performa campaign mail untuk meningkatkan performance perusahaan ataupun promosi. Selain itu terdapat fitur untuk desain template email profesional dan dapat melakukan redesign template yang ada hanya dengan beberapa klik. Amazing sekali bukan?
Tanpa perlu banyak basa-basi. Langsung mulai aja ya, yang sudah saya lakukan dalam mengeksplor fitur Mass Mailings. Yuuuk mariiii....

1. Tulis daftar Mailing List baru dalam Odoo.
Dalam eksplorasi kali ini saya membuat 2 mailing lists, yaitu: News Leter & Promotion.


2. Buat contact yang akan dijadikan recipient (penerima) Mass Mailings. (sebenarnya tanpa harus membuat contact pun bisa saja dengan memilih Lead, Opportunity ataupun customer. Dalam hal ini, saya mencoba menggunakan Contact, nantinya akan dientry dalam Mailing List yang sudah dibuat dalam point 1). Pembuatan contact dapat juga dilakukan menggunakan teknik import.
Saat entry contact, pilih Mailing List yang telah dibuat.


3. Langkah selanjutnya, pilih template yang akan digunakan dalam Mass Mailings. Eksplorasi kali ini saya hanya menduplikasi template yang sudah ada pada odoo.

4. Create Mass Mailing. Tahapan ini yang harus diisi yaitu Subject, Recipients (Bisa memilih dengan mengklik button pada Recipients dalam menu tsb)
Dalam pelaksanaannya, terdapat beberapa fase: mulai dari draft, Tested, dan Sent. Saya membuat 2 Mass Mailing, yaitu; PROMOTION dan News Letter.
  • Promotion
Gambar dibawah ini menunjukan dalam tahapan Tested

Saat mengklik Send to All. Maka akan muncul notifikasi sebagai konfirmasi "Apakah akan dikirim ke semua penerima? Apakah tetap ingin proses?"
Setelah email dikirim, kita bisa memeriksa siapa saja penerima dari Mass Mailing tersebut dengan cara Klik icon amplop yang bertuliskan Emails.
Sehingga muncul penerima email Mass Mailing tersebut.
  • News Letter
Dalam percobaan mengirim news Letter sama hal nya seperti point-point Promotion, hanya saja saya menambah file PDF berupa news letter dalam Mass Mailing tersebut.
Berikut merupakan template dari attachment dalam Mass Mailings / News Leter tersebut. Template dapat diunduh disini.
5. Buka menu Mass Mailing dan klik Mass Mailing, maka akan muncul berupa dashboard kanban atas email-email yang telah dikirim.

And Done!
Demikian posting kali ini mengenai penggunaan Mass Mailing dalam menu Marketing yang dilakukan oleh seorang CRM Officer. Semoga bermanfaat.


Terimakasih.
Share: